Mewujudkan tekad Kota Malang sebagai Smart City dan Cyber City Dinas Kominfo kota Malang terus melakukan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM). Salah satunya dengan menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) aplikasi kantanya (e-surat), di Kantor Kominfo, Ruang Media Center, Block Office, Kota Malang, Senin (8/10).
Hadir dalam Bimtek ini, Kepala dinas Kominfo Kota Malang Dra Tri Widyani P M si, Kabid Aptel R Sri Antono, beserta segenap pembimbing. Pelatihan ini diikuti SKPD di lingkungan Pemkot Malang.
Yani panggilan akrab Tri Widyani, mengungkapkan acara ini merupakan bentuk implementasi dari kota Malang Cyber City dan Malang kota Smart city. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan semakin mempercepat dan meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat.
“Tujuan pembuatan aplikasi Kantanya (e-surat) dalam rangka mendorong pemanfaatan teknologi, informasi, dan komunikasi (TIK) dilingkungan Pemkot Malang,” jelas Yani, Senin (8/10).
Menurut Yani, Dinas Kominfo tidak hanya berinovasi dalam aplikasi Kantanya (e-surat) saja, masih banyak aplikasi elektronik yang akan dikembangkan. Disediakan untuk pengembangan TIK di lingkungan Pemkot Malang.
R Sri Antono mengatakan pelatihan ini diikuti segenap anggota SKPD di Lingkungan Pemkot Malang Dilangsungkan selama tiga hari, dengan adanya kegiatan ini diharapkan pelayanan terhadap masyarakan akan bisa dilakukan semakin cepat.
“Dengan dipangkasnya jam kerja Pemkot dari enam hari kerja menjadi lima hari kerja tentunya butuh kerja yang lebih keras dalam menyelesaiakan tugas sehari-hari. Melalui memanfaatkan teknologi diharapkan pengerjaan tugas bisa semakin cepat, dan baik sehingga masyarakat bisa lebih merasakan manfaatnya,” tegas Anton panggilan akrab R Sri Antono.
Anton menambahkan Bimtek ini diikuti seluruh SKPD yang ada di Kota Malang, jumlahnya sebanyak 42 peserta. Sengaja yang didatangkan adalah tenaga administrasi karena ini materinya sebagian besar adalah masalah ke administrasian.
Adanya pelatihan yang sudah sejak 2011 lalu dilakukan, diharapkan Anton bisa semakin memantapkan pengetahuan para peserta. Sehingga ke depannya saat melayani masyarakat bisa semakin mantab dalam bekerja. (cah/tm-BIP)